Selasa, 01 Agustus 2017

Ilmu Pengetahuan Menciptakan Kebahagiaan dan Kesejahteraan



Semoga selalu sehat dan lindungan Tuhan..

Lawan Sastra Ngesti Mulya, sebuah semboyan agung dari bapak Pendidikan kita “Ki Hadjar Dewantara” yang artinya Dengan Ilmu Pengetahuan atau Budaya mencita-citakan kebahagian dan kesejahteraan. Semboyan itu seiring dengan Kitab Suci Weda, yang menyatakan Ilmu Pengetahuan merupakan suatu bekal yang paling tinggi. Karena dengan ilmu pengetahuan segala prilaku dan gerak manusia tetap berada di jalan kebenaran/Dharma.

Dalam ajaran Hindu mengajarkan bahwa persembahan ilmu pengetahuan adalah persembahan paling tinggi diantara yang lainnya. Ilmu pengetahuan menjadi kebutuhan dan kewajiban dasar yang harus dimiliki. Itu sebabnya pada ajaran Catur Asrama, empat jenjang kehidupan menempatkan posisi Brahmacari di awal. Brahmacari yang merupakan masa menuntut ilmu, hendaknya digunakan masa ini sebaik-baiknya dan semaksimal mungkin, karena perlu kita sadari betul bahwa begitu pentingnya ilmu pengetahuan bagi kehidupan. Tidak hanya sebagai bekal untuk menjalani hidup, tetapi dengan ilmu pengetahuan segala dosa dan kesalahan dapat dihindari. Seperti sloka di bawah ini:

Api ced asi papebhyah
Sarvebhyah papa-krt tamah,
Sarwam jnana-plavenaiva
Vrjinam santariyasi.
                                (Bhagawad Gita, IV.36)
Artinya:
Walau seandainya engkau paling berdosa di antara manusia yang memikil dosa, dengan perahu ilmu pengetahuan ini lautan dosa akan engkau seberangi.

Sangat tegas dalam Bhagawad Gita mengatakan Ilmu Pengetahuan sangat penting dan mulia, untuk itu pergunakan kesempatan lahir menjadi manusia untuk meningkatkan kualitas jiwa yang ada dalam diri dengan cara menuntut dan mencari ilmu setinggi-tingginya. Dengan ilmu pengetahuan aspek kehidupan dari berbagai bidang dapat dilalui dengan baik dan terarah. Terlebih lagi sebagai manusia yang memiliki tujuan kebebasan, kehidupan yang harmoni, damai, bahagia dan sejahtera dengan spritualitas masing-masing, memerlukan pedoman kehidupan yang harus dipatuhi dan dijalankan. Pedoman adalah  Agama, yang mana Agama juga memerlukan Ilmu pengetahuan untuk menerapkan ajaran-ajaran agama secara benar dan baik. Seperti sosok Jenius Albert Einstein mengatakan, “Ilmu Tanpa Agama Buta, Agama tanpa Ilmu itu lumpuh”.

Keutamaan Ilmu Pengetahuan itu bagi kehidupan ditekankan lagi dalam kitab Niti Sastra I.5 sebagai berikut:

“Sangat disayangkan jika orang kaya tiada mempunyai kepandaian, biarpun muda, tampan, keturunan bangsawan dan berbadan sehat, bila tiada pengetahuan mukanya pucat tiada bercahaya, seperti bunga dabdap, merah menyala namun tiada wangi”

Begitu pentinngya Ilmu pengetahuan bagi kehidupan ini, oleh karena itu setiap orang berkewajiban untuk menuntut ilmu setinggi-tingginya. Sehingga kesempatan menjadi manusia ini dapat berperan dan berbuat lebih banyak yang bermanfaat bagi orang banyak. Semoga bermanfaat. Terimakasih.

Semoga seluruh isi alam semesta ini berbahagia dan sejahtera..

Damai, Damai dan Damai selama-lamanya di manapun..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar